Tiga Peristiwa Besar Bersejarah pada Bulan Ramadhan
KHAZANAH ISLAM — Pada bulan suci Ramadhan terdapat banyak peristiwa bersejarah. Ada tiga peristiwa besar yang patut diketahui umat Islam.
Bulan Ramadhan ternyata menyimpan banyak rahasia dan keistimewaan. Para ulama menyebut bulan Ramadhan merupakan bulannya umat Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam (SAW) karena di dalamnya Allah melimpahkan kebaikan, berkah, rahmat dan karunia yang sangat banyak.
Dalam Kitab An-Nashoihud Diniyah karya Habib Abdullah bin Alwi Al-Haddad mengemukakan tiga peristiwa besar di bulan Ramadhan.
1. Peristiwa Perang Badar
Pada bulan Ramadhan tepatnya hari ke-17 terjadi sebuah peristiwa besar yaitu perang Badar. Hari itu dinamakan Yaumul furqan dimana dua golongan saling berhadapan. Peristiwa ini merupakan pertempuran besar pertama antara umat Islam melawan musuh-musuhnya.
Perang ini terjadi pada Ramadhan tahun ke-2 Hijriyah (atau 13 Maret 624 Masehi). Pasukan kaum muslim yang hanya berjumlah 313 orang bertempur menghadapi pasukan kafir Quraisy Makkah yang berjumlah 1.000 orang lebih. Dalam pertempuran ini, Allah memberikan kemenangan kepada pasukan Muslim yang dipimpin langsung Nabi Muhammad SAW. Pasukan muslim menghancurkan pertahanan pasukan Quraisy. Inilah kemenangan besar umat muslim yang terjadi di Bulan Ramadhan.
2. Penaklukan Makkah
Penaklukan Makkah dikenal dengan istilah Fathu Makkah. Salah satu peristiwa penting dalam sejarah Islam karena terjadi pada bulan Ramadhan (tanggal 10) tahun 8 Hijriyah (atau tahun 630). Saat itu Nabi Muhammad SAW beserta 10.000 pasukan bergerak dari Madinah menuju Makkah.
Kemudian menguasai Kota Makkah secara keseluruhan tanpa pertumpahan darah sedikitpun. Kaum muslimin juga menghancurkan berhala yang ada di dalam dan sekitar Ka'bah. Setelah itu orang-orang Quraish Makkah memeluk Islam secara berbondong-bondong.
3. Lailatul Qadar
Peristiwa ketiga adalah Lailatul Qadr yaitu malam mulia yang terjadi di bulan Ramadhan. Al-Qur'an menyebutnya sebagai malam yang lebih baik dari seribu bulan. Peristiwa ini juga diperingati sebagai malam diturunkannya Al-Qur'an. Keistimewaan malam ini diabadikan dalam Surat Al-Qadr, surat ke-97.
Habib Abdullah bin Alwi Haddad mengatakan, barangsiapa mendapati malam itu dan beramal di dalamnya dengan melakukan ketaatan kepada Allah selama 12 tahun misalnya, maka pahalanya sama dengan melakukan ketaatan kepada Allah seribu tahun. Betapa banyak barokah dan kebaikan di bulan Ramadhan.
Pada bulan suci Ramadhan juga terjadi peristiwa penting bagi umat Islam yakni Nuzulul Qur'an, peristiwa diturunkannya Al-Qur'an ke bumi melalui perantara Malaikat Jibril.
Ibnu Abbas menjelaskan yang dimaksud turunnya Al-Qur'an adalah turunnya Al-Qur’an secara berkala ke Baitul 'Izzah di langit dunia untuk menunjukan kepada para Malaikat dan selanjutnya diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW secara bertahap selama 23 tahun sejak beliau diutus hingga wafatnya.
Di negara-negara Arab, salah satu kegiatan yang dilakukan dalam rangka memperingati malam Lailatul Qadar yang biasanya serempak dirayakan pada malam ke-27. Sementara di Indonesia, malam Nuzulul Qur'an diperingati pada malam ke-17 Ramadhan.
Maka beruntunglah siapa yang mengetahui keistmewaan Ramadhan dan memanfaatkan malam dan siangnya untuk mendekatkan diri kepada Allah, Rabb semesta Alam.
Hadits of The Day
Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: "Barangsiapa menegakkan Ramadhan karena iman dan mengharap pahala, maka diampuni dosa-dosanya yang telah lalu".