UNPAK — Anggota komisi III DPRD Kabupaten Bogor, Achmad Fathoni, ST menghadiri kegiatan Program Pelatihan dan Pembuatan Ikon Situ Tunggilis yang berlangsung di Kantor Desa Situsari, Kecamatan Cileungsi, Kabupaten Bogor. Selasa,(20/12/2021) lalu.

Achmad Fathoni menyampaikan apresiasinya kepada Universitas Pakuan Bogor (UNPAK) atas perhatian dan program pengabdiannya. “Saya sangat mengapresiasi sekali atas perhatian dan program pengabdian yang dilakukan UNPAK, semoga bisa terus berlanjut” Kata Fathoni pada Bogor.okeyboz.com melalui pesan WhatsApp. Kamis, (23/12/2021).

Fathoni juga menyampaikan, “ini akan akan menjadi stimulus bagi Pemda untuk memberikan perhatian lebih baik. Orang luar dan tidak ada kewajiban saja mau peduli.” Tambahnya.

Fathoni juga berpesan kepada Kades dan Bumdes Situsari beserta seluruh jajarannya untuk terus serius menangani program ini, Fathoni juga memberikan perumpamaan “ibarat orang memancing ikan, harus disiapkan kail dan umpamanya dengan baik, juga harus sabar dan serius, jika mau ikan besar, siapkan umpan yang lebih besar juga. UNPAK dan yang lainnya akan semangat membantu, Jika Pemdes Situsari dan Masyarakatnya yang dibantu juga terus semangat dan berusaha maksimal” Ungkapnya.

Fathoni juga siap memfasilitasi, memediasi dan ikut mendorong program-program pengembangan wisata desa dengan situ sebagai salah satu destinasinya.

Sementara itu Wakil dekan 1 Fakultas Teknik Unpak Dr. Ir. Janthy T Hidayat, MSi yang menjadi Ketua tim kegiatan pengabdian masyarakat Penataan ruang situ tunggilis untuk pengembangan wisata berbasis partisipasi masyarakat dalam rangka peningkatan kesejahteraan mengungkapkan bahwa “Program ini selain ajang pengabdian masyarakat dari para dosen Universitas Pakuan juga perwujudan kebijakan pemerintah tentang Merdeka Belajar Kampus Merdeka” ungkapnya.

“Program kami ini juga dikaitkan dengan program pemerintah daerah yaitu program pembinaan desa wisata. Sehingga melalui kegiatan diatas yang sedang berlangsung saat ini maka pihak universitas (lintas fakultas dan dosen juga mahasiswa) dengan program pengabdian masyarakat dan merdeka kampus-kampus merdeka, pemerintah daerah dengan program pembinaan desa wisata, masyarakat dengan partisipasi dan peningkatan kesejahteraan menjadi dapat saling berkolaborasi dan bersinergi” lanjutnya.

Masih kata Janthy, Saat ini yang sedang dilakukan adalah rencana tata letak dan pembangunan ikon situ tunggilis serta pelatihan berupa pemasaran digital, pengembangan SDM dan pengelolaan keuangan. Diharapkan desa situsari dengan obyek wisata situ tunggilis melalui pkm kita menjadi pemicu percepatan pembanguan di desa situsari” pungkasnya.

Ketua Bumdes Situsari, Arif Suratman berharap, agar Pemdes dan bumdes selalu bisa bersinergi untuk bersama-sama membantu program pemerintah dalam meningkatkan perekonomian masyarat melalui objek Wisata Desa Situsari.

Kegiatan tersebut diikuti sebanyak 40 orang peserta yang terdiri dari Pemdes, Bumdes, Katar, Mahasiswa dan Tokoh Masyarakat. (Red/Ob).

*Sumber: bogor.okeyboz.com