Pasca Akreditasi Unggul, Unpak Mantapkan Langkah Menuju Optimasi Tata Kelola PDDikti
Seperti kapal layar yang baru saja meraih angin segar, Unpak kini mengarungi samudra baru menuju puncak kejayaan akademik dunia.
Seperti kapal layar yang baru saja meraih angin segar, Unpak kini mengarungi samudra baru menuju puncak kejayaan akademik dunia.

UNPAK - Unpak menggelar kegiatan pendampingan tata kelola Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pengelolaan data akademik dan administratif.
Kegiatan ini menjadi momentum penting setelah Unpak sukses meraih Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) dengan predikat Unggul.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Unpak, Prof. Dr. Eri Sarimanah, M.Pd., menyampaikan bahwa pembaruan dan peningkatan kualitas pengelolaan data PDDikti menjadi langkah strategis pasca-akreditasi.
"Setelah memperoleh akreditasi unggul, kita harus terus melakukan pembaruan dan peningkatan kualitas dalam penyimpanan data tata kelola di PDDikti," kata Prof. Eri usai kegiatan berlangsung, Sabtu, 27 April 2025.
Prof. Eri menambahkan, perubahan struktur kementerian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjadi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdikti Saintek) turut menjadi faktor penting dalam memperkuat pengelolaan data perguruan tinggi.
PDDikti sendiri merupakan sistem informasi vital yang mendukung pengambilan keputusan strategis, pemantauan, dan evaluasi kinerja perguruan tinggi di Indonesia.
Oleh karena itu, Unpak berkomitmen untuk terus memperkuat aspek tata kelola, kualitas data, keamanan dan privasi, pemanfaatan data, hingga keberlanjutan teknologi informasi.
Menurut Prof. Eri, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia (ADRI), saat ini, Kementerian mendorong perguruan tinggi untuk meningkatkan "maturitas PDDikti", yaitu penilaian tingkat kematangan pengelolaan data, mulai dari Level 1 (Initial – Tidak Terkelola dengan Baik) hingga Level 5 (Optimizing – Pengelolaan Data Matang dan Inovatif).
"Harapannya, Unpak bisa mencapai tingkat 4 atau bahkan tingkat 5," tambah Prof. Eri.
Dalam upaya ini, seluruh unit di Unpak, termasuk bidang akademik, Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (PUTIK), serta Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), terlibat aktif dalam melengkapi dan meningkatkan kualitas data.
Sementara ini, untuk pengelolaan sarana dan prasarana, Unpak telah mencapai 100% kelengkapan data, sedangkan untuk data sumber daya manusia (SDM), kelengkapan ditargetkan rampung dalam waktu dekat.
"Semoga dengan pembaruan ini, pengelolaan data di Unpak dapat berjalan otomatis dan berkelanjutan," kata Prof. Eri optimistis.
Fokus Unpak Terkini
Prof. Dr. Eri Sarimanah, M.Pd. menegaskan bahwa keberhasilan meraih akreditasi unggul bukan akhir dari perjuangan Unpak. Fokus berikutnya adalah mendorong semua program studi untuk mencapai akreditasi unggul dan menargetkan akreditasi internasional.
"Ini sejalan dengan visi Unpak menjadi ASEAN Reference University pada tahun 2037, yang unggul, mandiri, dan berkarakter berlandaskan nilai Silih Asa, Silih Asih, dan Sili Asuh," jelas Prof. Eri.
Langkah internasionalisasi pun telah dimulai, di antaranya dengan mengirimkan mahasiswa Unpak untuk magang riset di Taiwan, serta menerima mahasiswa dari Guimaras University, Filipina, untuk belajar di Unpak.
"Kerjasama ini harus benar-benar diimplementasikan, tidak hanya di atas kertas. Dan Alhamdulillah, semakin banyak kolaborasi yang sudah nyata terwujud," pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, dalam kegiatan pendampingan tata kelola PDDikti, kali ini Unpak menghadirkan tiga narasumber, di antaranya:
1). Tim Pusdatin Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdikti Saintek), Ir. Franova Herdiyanto, S.Kom., M.T.I.
2). Tim Maturasi Kemdikti Saintek, Jims Pistavia Anugrah, S.P., M.Si.
3). Tim Maturasi Kemdikti Saintek, Aziz Yanuar Saputra
*Dokumentasi kegiatan, klik di sini
UNPAK - Unpak menggelar kegiatan pendampingan tata kelola Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pengelolaan data akademik dan administratif.
Kegiatan ini menjadi momentum penting setelah Unpak sukses meraih Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) dengan predikat Unggul.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Unpak, Prof. Dr. Eri Sarimanah, M.Pd., menyampaikan bahwa pembaruan dan peningkatan kualitas pengelolaan data PDDikti menjadi langkah strategis pasca-akreditasi.
"Setelah memperoleh akreditasi unggul, kita harus terus melakukan pembaruan dan peningkatan kualitas dalam penyimpanan data tata kelola di PDDikti," kata Prof. Eri usai kegiatan berlangsung, Sabtu, 27 April 2025.
Prof. Eri menambahkan, perubahan struktur kementerian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjadi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdikti Saintek) turut menjadi faktor penting dalam memperkuat pengelolaan data perguruan tinggi.
PDDikti sendiri merupakan sistem informasi vital yang mendukung pengambilan keputusan strategis, pemantauan, dan evaluasi kinerja perguruan tinggi di Indonesia.
Oleh karena itu, Unpak berkomitmen untuk terus memperkuat aspek tata kelola, kualitas data, keamanan dan privasi, pemanfaatan data, hingga keberlanjutan teknologi informasi.
Menurut Prof. Eri, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia (ADRI), saat ini, Kementerian mendorong perguruan tinggi untuk meningkatkan "maturitas PDDikti", yaitu penilaian tingkat kematangan pengelolaan data, mulai dari Level 1 (Initial – Tidak Terkelola dengan Baik) hingga Level 5 (Optimizing – Pengelolaan Data Matang dan Inovatif).
"Harapannya, Unpak bisa mencapai tingkat 4 atau bahkan tingkat 5," tambah Prof. Eri.
Dalam upaya ini, seluruh unit di Unpak, termasuk bidang akademik, Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (PUTIK), serta Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), terlibat aktif dalam melengkapi dan meningkatkan kualitas data.
Sementara ini, untuk pengelolaan sarana dan prasarana, Unpak telah mencapai 100% kelengkapan data, sedangkan untuk data sumber daya manusia (SDM), kelengkapan ditargetkan rampung dalam waktu dekat.
"Semoga dengan pembaruan ini, pengelolaan data di Unpak dapat berjalan otomatis dan berkelanjutan," kata Prof. Eri optimistis.
Fokus Unpak Terkini
Prof. Dr. Eri Sarimanah, M.Pd. menegaskan bahwa keberhasilan meraih akreditasi unggul bukan akhir dari perjuangan Unpak. Fokus berikutnya adalah mendorong semua program studi untuk mencapai akreditasi unggul dan menargetkan akreditasi internasional.
"Ini sejalan dengan visi Unpak menjadi ASEAN Reference University pada tahun 2037, yang unggul, mandiri, dan berkarakter berlandaskan nilai Silih Asa, Silih Asih, dan Sili Asuh," jelas Prof. Eri.
Langkah internasionalisasi pun telah dimulai, di antaranya dengan mengirimkan mahasiswa Unpak untuk magang riset di Taiwan, serta menerima mahasiswa dari Guimaras University, Filipina, untuk belajar di Unpak.
"Kerjasama ini harus benar-benar diimplementasikan, tidak hanya di atas kertas. Dan Alhamdulillah, semakin banyak kolaborasi yang sudah nyata terwujud," pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, dalam kegiatan pendampingan tata kelola PDDikti, kali ini Unpak menghadirkan tiga narasumber, di antaranya:
1). Tim Pusdatin Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdikti Saintek), Ir. Franova Herdiyanto, S.Kom., M.T.I.
2). Tim Maturasi Kemdikti Saintek, Jims Pistavia Anugrah, S.P., M.Si.
3). Tim Maturasi Kemdikti Saintek, Aziz Yanuar Saputra
*Dokumentasi kegiatan, klik di sini
UNPAK - Unpak menggelar kegiatan pendampingan tata kelola Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti) sebagai bagian dari upaya meningkatkan kualitas pengelolaan data akademik dan administratif.
Kegiatan ini menjadi momentum penting setelah Unpak sukses meraih Akreditasi Perguruan Tinggi (APT) dengan predikat Unggul.
Wakil Rektor I Bidang Akademik Unpak, Prof. Dr. Eri Sarimanah, M.Pd., menyampaikan bahwa pembaruan dan peningkatan kualitas pengelolaan data PDDikti menjadi langkah strategis pasca-akreditasi.
"Setelah memperoleh akreditasi unggul, kita harus terus melakukan pembaruan dan peningkatan kualitas dalam penyimpanan data tata kelola di PDDikti," kata Prof. Eri usai kegiatan berlangsung, Sabtu, 27 April 2025.
Prof. Eri menambahkan, perubahan struktur kementerian dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) menjadi Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdikti Saintek) turut menjadi faktor penting dalam memperkuat pengelolaan data perguruan tinggi.
PDDikti sendiri merupakan sistem informasi vital yang mendukung pengambilan keputusan strategis, pemantauan, dan evaluasi kinerja perguruan tinggi di Indonesia.
Oleh karena itu, Unpak berkomitmen untuk terus memperkuat aspek tata kelola, kualitas data, keamanan dan privasi, pemanfaatan data, hingga keberlanjutan teknologi informasi.
Menurut Prof. Eri, yang juga menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Perkumpulan Ahli dan Dosen Republik Indonesia (ADRI), saat ini, Kementerian mendorong perguruan tinggi untuk meningkatkan "maturitas PDDikti", yaitu penilaian tingkat kematangan pengelolaan data, mulai dari Level 1 (Initial – Tidak Terkelola dengan Baik) hingga Level 5 (Optimizing – Pengelolaan Data Matang dan Inovatif).
"Harapannya, Unpak bisa mencapai tingkat 4 atau bahkan tingkat 5," tambah Prof. Eri.
Dalam upaya ini, seluruh unit di Unpak, termasuk bidang akademik, Pusat Teknologi Informasi dan Komunikasi (PUTIK), serta Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), terlibat aktif dalam melengkapi dan meningkatkan kualitas data.
Sementara ini, untuk pengelolaan sarana dan prasarana, Unpak telah mencapai 100% kelengkapan data, sedangkan untuk data sumber daya manusia (SDM), kelengkapan ditargetkan rampung dalam waktu dekat.
"Semoga dengan pembaruan ini, pengelolaan data di Unpak dapat berjalan otomatis dan berkelanjutan," kata Prof. Eri optimistis.
Fokus Unpak Terkini
Prof. Dr. Eri Sarimanah, M.Pd. menegaskan bahwa keberhasilan meraih akreditasi unggul bukan akhir dari perjuangan Unpak. Fokus berikutnya adalah mendorong semua program studi untuk mencapai akreditasi unggul dan menargetkan akreditasi internasional.
"Ini sejalan dengan visi Unpak menjadi ASEAN Reference University pada tahun 2037, yang unggul, mandiri, dan berkarakter berlandaskan nilai Silih Asa, Silih Asih, dan Sili Asuh," jelas Prof. Eri.
Langkah internasionalisasi pun telah dimulai, di antaranya dengan mengirimkan mahasiswa Unpak untuk magang riset di Taiwan, serta menerima mahasiswa dari Guimaras University, Filipina, untuk belajar di Unpak.
"Kerjasama ini harus benar-benar diimplementasikan, tidak hanya di atas kertas. Dan Alhamdulillah, semakin banyak kolaborasi yang sudah nyata terwujud," pungkasnya.
Sebagai tambahan informasi, dalam kegiatan pendampingan tata kelola PDDikti, kali ini Unpak menghadirkan tiga narasumber, di antaranya:
1). Tim Pusdatin Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdikti Saintek), Ir. Franova Herdiyanto, S.Kom., M.T.I.
2). Tim Maturasi Kemdikti Saintek, Jims Pistavia Anugrah, S.P., M.Si.
3). Tim Maturasi Kemdikti Saintek, Aziz Yanuar Saputra
*Dokumentasi kegiatan, klik di sini