Di Era Revolusi 4.0 kemajuan teknologi dan informasi kian cepat sehingga apa yang dilakukan mudah di ketahui oleh masyarakat luas.

Anna Permanasari

UNPAK - Universitas Pakuan menyelenggarakan Musyawarah dan Seminar Nasional Perkumpulan Pendidik IPA Indonesia dengan peserta yang menghadiri dari berbagai Universitas di Indonesia.

Dalam kesempatan pertama hari sabtu 16-17 November 2019 di adakan musyawarah pengurus PPII bersama Prof. Dr. Hj. Anna Permanasari yang mengemban tugas mengakhiri periode kepemimpinan dan mengawali periode kepengurusan yang baru 2019-2024.

Merupakan kehormatan dan ucapkan terima kasih kepada seluruh warga PPII yang telah mempercayakan kepengurusan period ke 2 PPII kepada Prof. Dr. Hj. Anna Permanasari.

Kepengurusan pertama PPII fokus untuk konsolidasi keanggotaan, Jurnal, dan kurikulum Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam serta Pendidikan Profesi Guru.

Sedangkan untuk Periode ke dua program kerja akan difokuskan upaya peningkatan kapasitas anggota, baik guru maupun dosen serta mahasiswa dan bersinergi dengan pemerintah dalam memajukan kualitas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam di Indonesia.

Musyawarah dan Seminar Nasional di hadiri Rektor Universitas Pakuan Pro.Dr. H. Bibin Rubini M.Pd beserta jajarannya, dan Ketua Yayasan Pakuan Siliwangi.

Nara sumber Seminar dari Direktorat Jendral Belmawa Kemendikbud Prof. Dr. Ismunandar dan Direktorat Jendral GTK Prof.Dr. Supriano, M.Pd.

Solusi Tantangan Pendidikan IPA di Era Revolusi 4.0 seiring kemajuan teknologi dan informasi kian cepat sehingga apa yang dilakukan mudah di ketahui oleh masyarakat luas.

Tantangan Era Revolusi 4.0 memberikan semangat keprofesian IPA bagaimana peran di bidang Pendidikan Sains yang terus kita tingkatkan berbagai inovasi sesuatu yang bisa dimanfaatkan komersialnya.

Peranan yang lebih penting dalam jalur Pendidikan yaitu fokus pada proses bagaimana guru dapat mendidik belajar mandiri dan dapat membuat inovasi melalui belajar berpikir.

Sehingga keinginan anak didik menyenangi IPA yang menjadi model proses pembelajarannya.