UNPAK — Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Pakuan berhasil mendapatkan juara pertama lomba video kreatif yang diselenggarakan oleh BEM Universitas Negeri Jakarta, yang bertemakan "Peran Pemuda untuk mewujudkan pendidikan yang berkeadilan di Era Society 5.0", diumumkan secara daring, Sabtu (06/11/2021).

Film yang berjudul "Kepompong" tersebut mengangkat problematika efektivitas pembelajaran tatap muka pasca pandemi dibuat oleh mahasiswa-mahasiswi kreatif Universitas Pakuan diantaranya,

1. Soleha Nuramanah, semester 5 Program Studi Manajemen sebagai (Ketua Team, Aktor)
2. Muhammad Rizky Ramadhan, semester 5 program studi Manajemen sebagai (Produser, Aktor Pemeran Utama, Editor)
3. Chairul Aziz Armondya, semester 5 program studi Manajemen sebagai (Sutradara, Aktor, Kameramen, Editor)
4. Evan Tanton, semester 5 program studi Manajemen (Pemeran Pendukung)
5. Utari, semester 3 program studi Manajemen (Pemeran Pendukung)

Rizky Ramadhan pada kesempatannya menceritakan alasan dibalik judul "Kepompong" bermula diambil dari kutipan seorang motivator bernama Ary Ginanjar Agustian yang menjelaskan bahwa pandemi itu layaknya sebuah kepompong, jika dia berhasil maka dia akan menjadi kupu-kupu yang indah, dan sebaliknya jika dia gagal, maka dia akan mati.

"Kepompong ibaratkan pandemi, yang menutup tubuh dari sang ulat, dan ulat itu adalah diri kita. Jika kita tidak berusaha sepenuh hati dan bersungguh-sungguh, bisa jadi kita menjadi ulat yang gagal untuk menjadi kupu-kupu.

Tetapi sebaliknya jika kita berhasil mengatasi permasalahan ini maka kita akan lahir menjadi kupu-kupu yang sangat indah, kutipan dari Ary Ginanjar Agustian.

Dari kutipan tersebut kami melihat bahwa problematika pada pembelajaran tatap muka pasca pandemi ini mirip dengan siklus kepompong, ujarnya".

Soleha Nuramanah menjelaskan film tersebut menceritakan situasi yang dimana mahasiswa harus beradaptasi dari situasi pandemi menuju pasca pandemi yang dimana proses perubahan dari online ke offline, tujuannya untuk memberikan motivasi agar terus bisa beradaptasi dalam kondisi dan situasi apapun, ungkapnya.