Kolaborasi Unpak: Sosialisasi & Pelatihan Alat Penyakit Jantung
"Seperti detak jantung yang terus berirama, kepedulian Unpak tak pernah berhenti untuk menyehatkan negeri."
"Seperti detak jantung yang terus berirama, kepedulian Unpak tak pernah berhenti untuk menyehatkan negeri."
UNPAK - Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Pakuan (UNPAK) telah sukses melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan jantung bagi masyarakat di Posyandu Kemuning 1A, Desa Sukamakmur, Ciomas pada 23-24 Januari 2025.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pemeriksaan jantung secara dini, terutama bagi ibu hamil dan warga yang berisiko terkena penyakit jantung.
Selama kehamilan, pemeriksaan jantung ibu sangat penting untuk memastikan kesehatan ibu dan janin. Penyakit jantung dapat meningkatkan risiko kesehatan kardiovaskular ibu dan membahayakan keselamatan janin dalam jangka panjang.
Kondisi seperti kardiomiopati peripartum, hipertensi kehamilan, serangan jantung, aritmia, dan murmur jantung bisa terjadi pada ibu hamil. Oleh karena itu, pemeriksaan jantung secara berkala sangat diperlukan untuk mendeteksi kemungkinan gangguan jantung sejak dini.
Melihat pentingnya pemeriksaan ini, tim pengabdian masyarakat Universitas Pakuan melaksanakan kegiatan pelatihan penggunaan alat pemeriksaan jantung dengan tujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung.
Kegiatan ini juga dilatarbelakangi oleh hasil survei tahun 2023, yang menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan adanya sosialisasi tentang pengecekan kesehatan jantung.
Untuk itu, tim pengabdian menghadirkan alat pemeriksaan jantung portabel yang mudah digunakan untuk memfasilitasi masyarakat melakukan pemeriksaan kesehatan.
Program ini melibatkan tim yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu yang saling mendukung:
Ketua Pengabdian: Apt. Nyayu Siti Aminah Lily Elfrieda, M.Farm, yang bertanggung jawab untuk koordinasi dengan ketua posyandu dan memberikan sosialisasi mengenai penyakit jantung.
Anggota 1: Yuli Wahyuni, ST., MT, yang memberikan pelatihan mengenai penggunaan alat pemeriksaan jantung.
Anggota 2: Apt. Aas Sa’adah., M.Farm, yang fokus pada penyuluhan tentang pentingnya kesehatan jantung berbasis kemandirian masyarakat.
Selain itu, tim ini juga bekerja sama dengan beberapa mitra di Posyandu Kemuning, yang turut berkontribusi dalam mendukung kelancaran kegiatan ini, di antaranya adalah sekretaris posyandu yang membantu dalam penyusunan anggaran dan laporan, tenaga teknis yang melakukan analisis terhadap kuesioner, serta dua mahasiswa Prodi Farmasi Universitas Pakuan, Syifa Nurlyta dan Wafa Novia, yang turut serta dalam membantu kegiatan ini.
Melalui kegiatan ini, masyarakat Desa Sukamakmur Ciomas, khususnya kader posyandu, merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan dan pemeriksaan jantung yang disediakan.
Berdasarkan data kuesioner yang diisi oleh peserta, sebagian besar warga mengungkapkan bahwa mereka belum memiliki alat untuk memeriksa kesehatan jantung di posyandu setempat.
Oleh karena itu, kehadiran program ini sangat diterima dengan antusias dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Tujuan utama dari program pengabdian ini adalah:
- Mendukung tenaga medis dalam memberikan pemeriksaan kesehatan jantung kepada masyarakat.
- Melakukan pemeriksaan jantung seawal mungkin untuk mendeteksi potensi penyakit jantung dan mencegah risiko lebih lanjut.
- Menyediakan alat pemeriksaan jantung portabel yang memudahkan tenaga kesehatan dalam melakukan pemeriksaan dengan efisiensi yang lebih tinggi.
- Memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung serta cara-cara untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
-Menyelenggarakan pelatihan serta sosialisasi penggunaan alat pemeriksaan jantung bagi kader posyandu, ibu hamil, dan masyarakat umum.
-Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat melalui Posyandu di Desa Sukamakmur Ciomas.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat, dengan memberikan akses pemeriksaan jantung yang lebih mudah, efisien, dan tanpa biaya tinggi.
Tim pengabdian masyarakat Universitas Pakuan berharap dapat terus berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat dengan meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat untuk menjaga kesehatan jantung mereka.
UNPAK - Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Pakuan (UNPAK) telah sukses melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan jantung bagi masyarakat di Posyandu Kemuning 1A, Desa Sukamakmur, Ciomas pada 23-24 Januari 2025.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pemeriksaan jantung secara dini, terutama bagi ibu hamil dan warga yang berisiko terkena penyakit jantung.
Selama kehamilan, pemeriksaan jantung ibu sangat penting untuk memastikan kesehatan ibu dan janin. Penyakit jantung dapat meningkatkan risiko kesehatan kardiovaskular ibu dan membahayakan keselamatan janin dalam jangka panjang.
Kondisi seperti kardiomiopati peripartum, hipertensi kehamilan, serangan jantung, aritmia, dan murmur jantung bisa terjadi pada ibu hamil. Oleh karena itu, pemeriksaan jantung secara berkala sangat diperlukan untuk mendeteksi kemungkinan gangguan jantung sejak dini.
Melihat pentingnya pemeriksaan ini, tim pengabdian masyarakat Universitas Pakuan melaksanakan kegiatan pelatihan penggunaan alat pemeriksaan jantung dengan tujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung.
Kegiatan ini juga dilatarbelakangi oleh hasil survei tahun 2023, yang menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan adanya sosialisasi tentang pengecekan kesehatan jantung.
Untuk itu, tim pengabdian menghadirkan alat pemeriksaan jantung portabel yang mudah digunakan untuk memfasilitasi masyarakat melakukan pemeriksaan kesehatan.
Program ini melibatkan tim yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu yang saling mendukung:
Ketua Pengabdian: Apt. Nyayu Siti Aminah Lily Elfrieda, M.Farm, yang bertanggung jawab untuk koordinasi dengan ketua posyandu dan memberikan sosialisasi mengenai penyakit jantung.
Anggota 1: Yuli Wahyuni, ST., MT, yang memberikan pelatihan mengenai penggunaan alat pemeriksaan jantung.
Anggota 2: Apt. Aas Sa’adah., M.Farm, yang fokus pada penyuluhan tentang pentingnya kesehatan jantung berbasis kemandirian masyarakat.
Selain itu, tim ini juga bekerja sama dengan beberapa mitra di Posyandu Kemuning, yang turut berkontribusi dalam mendukung kelancaran kegiatan ini, di antaranya adalah sekretaris posyandu yang membantu dalam penyusunan anggaran dan laporan, tenaga teknis yang melakukan analisis terhadap kuesioner, serta dua mahasiswa Prodi Farmasi Universitas Pakuan, Syifa Nurlyta dan Wafa Novia, yang turut serta dalam membantu kegiatan ini.
Melalui kegiatan ini, masyarakat Desa Sukamakmur Ciomas, khususnya kader posyandu, merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan dan pemeriksaan jantung yang disediakan.
Berdasarkan data kuesioner yang diisi oleh peserta, sebagian besar warga mengungkapkan bahwa mereka belum memiliki alat untuk memeriksa kesehatan jantung di posyandu setempat.
Oleh karena itu, kehadiran program ini sangat diterima dengan antusias dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Tujuan utama dari program pengabdian ini adalah:
- Mendukung tenaga medis dalam memberikan pemeriksaan kesehatan jantung kepada masyarakat.
- Melakukan pemeriksaan jantung seawal mungkin untuk mendeteksi potensi penyakit jantung dan mencegah risiko lebih lanjut.
- Menyediakan alat pemeriksaan jantung portabel yang memudahkan tenaga kesehatan dalam melakukan pemeriksaan dengan efisiensi yang lebih tinggi.
- Memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung serta cara-cara untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
-Menyelenggarakan pelatihan serta sosialisasi penggunaan alat pemeriksaan jantung bagi kader posyandu, ibu hamil, dan masyarakat umum.
-Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat melalui Posyandu di Desa Sukamakmur Ciomas.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat, dengan memberikan akses pemeriksaan jantung yang lebih mudah, efisien, dan tanpa biaya tinggi.
Tim pengabdian masyarakat Universitas Pakuan berharap dapat terus berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat dengan meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat untuk menjaga kesehatan jantung mereka.
UNPAK - Tim Pengabdian Masyarakat Universitas Pakuan (UNPAK) telah sukses melaksanakan kegiatan pemeriksaan kesehatan jantung bagi masyarakat di Posyandu Kemuning 1A, Desa Sukamakmur, Ciomas pada 23-24 Januari 2025.
Program ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya pemeriksaan jantung secara dini, terutama bagi ibu hamil dan warga yang berisiko terkena penyakit jantung.
Selama kehamilan, pemeriksaan jantung ibu sangat penting untuk memastikan kesehatan ibu dan janin. Penyakit jantung dapat meningkatkan risiko kesehatan kardiovaskular ibu dan membahayakan keselamatan janin dalam jangka panjang.
Kondisi seperti kardiomiopati peripartum, hipertensi kehamilan, serangan jantung, aritmia, dan murmur jantung bisa terjadi pada ibu hamil. Oleh karena itu, pemeriksaan jantung secara berkala sangat diperlukan untuk mendeteksi kemungkinan gangguan jantung sejak dini.
Melihat pentingnya pemeriksaan ini, tim pengabdian masyarakat Universitas Pakuan melaksanakan kegiatan pelatihan penggunaan alat pemeriksaan jantung dengan tujuan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung.
Kegiatan ini juga dilatarbelakangi oleh hasil survei tahun 2023, yang menunjukkan bahwa masyarakat menginginkan adanya sosialisasi tentang pengecekan kesehatan jantung.
Untuk itu, tim pengabdian menghadirkan alat pemeriksaan jantung portabel yang mudah digunakan untuk memfasilitasi masyarakat melakukan pemeriksaan kesehatan.
Program ini melibatkan tim yang terdiri dari berbagai disiplin ilmu yang saling mendukung:
Ketua Pengabdian: Apt. Nyayu Siti Aminah Lily Elfrieda, M.Farm, yang bertanggung jawab untuk koordinasi dengan ketua posyandu dan memberikan sosialisasi mengenai penyakit jantung.
Anggota 1: Yuli Wahyuni, ST., MT, yang memberikan pelatihan mengenai penggunaan alat pemeriksaan jantung.
Anggota 2: Apt. Aas Sa’adah., M.Farm, yang fokus pada penyuluhan tentang pentingnya kesehatan jantung berbasis kemandirian masyarakat.
Selain itu, tim ini juga bekerja sama dengan beberapa mitra di Posyandu Kemuning, yang turut berkontribusi dalam mendukung kelancaran kegiatan ini, di antaranya adalah sekretaris posyandu yang membantu dalam penyusunan anggaran dan laporan, tenaga teknis yang melakukan analisis terhadap kuesioner, serta dua mahasiswa Prodi Farmasi Universitas Pakuan, Syifa Nurlyta dan Wafa Novia, yang turut serta dalam membantu kegiatan ini.
Melalui kegiatan ini, masyarakat Desa Sukamakmur Ciomas, khususnya kader posyandu, merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan dan pemeriksaan jantung yang disediakan.
Berdasarkan data kuesioner yang diisi oleh peserta, sebagian besar warga mengungkapkan bahwa mereka belum memiliki alat untuk memeriksa kesehatan jantung di posyandu setempat.
Oleh karena itu, kehadiran program ini sangat diterima dengan antusias dan memberikan dampak positif bagi masyarakat.
Tujuan utama dari program pengabdian ini adalah:
- Mendukung tenaga medis dalam memberikan pemeriksaan kesehatan jantung kepada masyarakat.
- Melakukan pemeriksaan jantung seawal mungkin untuk mendeteksi potensi penyakit jantung dan mencegah risiko lebih lanjut.
- Menyediakan alat pemeriksaan jantung portabel yang memudahkan tenaga kesehatan dalam melakukan pemeriksaan dengan efisiensi yang lebih tinggi.
- Memberikan pemahaman tentang pentingnya menjaga kesehatan jantung serta cara-cara untuk mengurangi risiko penyakit jantung.
-Menyelenggarakan pelatihan serta sosialisasi penggunaan alat pemeriksaan jantung bagi kader posyandu, ibu hamil, dan masyarakat umum.
-Meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan masyarakat melalui Posyandu di Desa Sukamakmur Ciomas.
Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan masyarakat, dengan memberikan akses pemeriksaan jantung yang lebih mudah, efisien, dan tanpa biaya tinggi.
Tim pengabdian masyarakat Universitas Pakuan berharap dapat terus berkontribusi dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang lebih sehat dengan meningkatkan kesadaran dan kemampuan masyarakat untuk menjaga kesehatan jantung mereka.
