Kegiatan Orientasi Program Studi dan Kuliah Umum Pascasarjana
Rektor Universitas Pakuan Dr.H.Bibin Rubini,M.Pd bersama Prof. Dr. Anna Permanasari, M.Si memberikan penjelasan tentang Profil dan Kegiatan Akademis Prodi Pendidikan Kita.
Kuliah umum pada hari kedua menghadirkan pembicara pertama Prof.Dr. Billy Tunas Msc, yang menjelaskan peran dari Knowledge Management : kumpulan perangkat, teknik dan strategi untuk mempertahankan, menganalisis, mengorganisasi, meningkatkan, dan membagikan pengertian dan pengalaman. Pengertian dan pengalaman semacam itu terbangun atas pengetahuan, baik yang terwujudkan dalam seorang individu atau yang melekat di dalam proses dan aplikasi nyata suatu organisasi. Fokus dari Manajemen Pengetahuan adalah untuk menemukan cara-cara baru untuk menyalurkan data mentah ke bentuk informasi yang bermanfaat, hingga akhirnya menjadi pengetahuan. Apalagi kian dekat persaingan ekonomi global yang akan dihadapi oleh bangsa Indonesia, sehingga diperlukan suatu proses pentransformasian informasi. Kegiatan manajemen pengetahuan ini biasanya dikaitkan dengan tujuan organisasi, semisal untuk mencapai suatu hasil tertentu seperti pengetahuan bersama, peningkatan kinerja, keunggulan kompetitif, atau tingkat inovasi yang lebih tinggi.
Pembicara Ke dua Guru Besar Physical Meteorology Fakultas Ilmu dan Teknologi Kebumian Institut Teknologi Bandung Prof.Dr. Bayong Tjasyono HK., DEA yang memberikan materi Pengetahuan Bumi dan Antariksa untuk Science for All. Bumi adalah satu-satunya planet yang di isi manusia sampai sekarang telah terjadi Pemanasan Bumi – Perubahan Iklim (Global Warming – Climate Change) yang akan mengisi kehidupan di planet bumi kita. Jumlah Penduduk dunia sekarang mencapai 7 miliar dan diperkirakan memasuki tahun 2025 akan mencapai 8 miliar, sementara lahan pertanian tergerus terus berkurang yang menyebakan bahaya kelaparan dan kesengsaraan dengan meningkatnya kemiskinan yang signifkan.
Pembicara ke tiga memaparkan "Penegakan Hukum dan Demokrasi" bersama nara sumber Prof.Dr.H.R. Abdussalam SIK.,SH.,MH. Beliau memaparkan tentang Masalah penegakan hukum di Indonesia tidak terlepas dari masalah HAM dan Demokrasi, dalam kehidupan suatu negara, setiap negara menerapkan secara babas Freedom of Conscens, Freedom of Expression, and Freedom of Association. Karena itu setiap warga Negara berhak menjadi yang diperintah dan yang memerintah, berhak memilih dan dipilih, berhak berbicara di majelis yang membuat undang-undang, berhak menjadi yuri dan hakim dipengadilan tempat hukum ditegakkan.