Jajaki Kerjasama di Jepang, Unpak Teken MoU dengan IJBNet
Kerjasama Unpak dengan IJBNet ini bukan hanya di atas kertas, namun akan terdapat aksi nyata yang bisa dirasakan oleh Unpak dan juga masyarakat.
Kerjasama Unpak dengan IJBNet ini bukan hanya di atas kertas, namun akan terdapat aksi nyata yang bisa dirasakan oleh Unpak dan juga masyarakat.
UNPAK - Langkah Universitas Pakuan (Unpak Bogor) melebarkan jejaring di tingkat Internasional kian gencar.
Terkini Unpak Bogor baru saja menjalin kerja sama dengan Indonesia-Jepang Business Networking (IJBNet).
Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama atau MoU kedua pihak berlangsung Gedung Rektorat Unpak Bogor pada Sabtu (18/5/2024).
Ketua Umum IJBNet Dr. Suyoto Rais mengatakan, dalam kerja sama itu Unpak bersama IJBNet akan bekerja sama di beberapa bidang.
Di antaranya bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan bisnis.
Menurutnya kerja sama ini akan sangat fleksibel, tapi minimal yang akan segera bergerak di bidang pendidikan yakni mengenai sumber daya manusia ke Jepang.
Dan penjajakan kerja sama dengan universitas maupun industri yang ada di Jepang," ujarnya.
Unpak dan IJBNet juga akan membangun sekretariat bersama di Kampus Unpak, diantaranya untuk pelaksanaan pelatihan Bahasa Jepang. Termasuk potensi kerja sama yang dijalin bersama pihak-pihak dari Jepang.
Suyoto menyebut nantinya segala informasi mengenai kerjasama itu dapat diperoleh di sekretariat bersama tersebut.
Dirinya berjanji pihaknya akan bergerak cepat memulai kerjasama itu dengan agenda kunjungan ke Jepang bersama tim Unpak untuk menjajaki kerjasama dengan beberapa pihak.
"Ini akan dimulai dengan kunjungan ke Jepang mulai Minggu depan, nanti hampir tiap minggu atau tiap bulan akan ada kunjungan mitra-mitra Jepang yang siap bekerja sama tutur Dr. Suyoto.
Sebab, nantinya relasi kerjasama Unpak ini tidak hanya untuk wilayah Bogor saja, namun akan diarahkan hingga ke wilayah Jawa Barat.
Sutoyo menegaskan kerja sama ini bukan hanya di atas kertas, namun akan terdapat aksi nyata yang bisa dirasakan oleh Unpak dan juga masyarakat.
Menurut Didik kesepakatan kerja sama itu bukan hanya kegiatan seremonial saja. Ia menyebut kesepakatan dalam lembar MoU harus dimplementasikan secara konsisten.
"Saya bersama Ketua Yayasan Pakuan Siliwangi, Bapak H.Subandi Al Marsudi dengan Wakil Rektor II Bidang SDM dan Keuangan Ibu Yuary Farradia akan ke Jepang, untuk menjajaki kerja sama ini," ucapnya.
Didik memandang pertemuan tersebut sangat penting. Apalagi menurutnya ke depan kerja sama ini akan mendatangkan banyak peluang, terutama untuk mendukung program magang sampai dengan menyalurkan lulusan maupun pendistribusian produk – produk hasil binaan inovasi dan inkubator bisnis di tingkat internasional.
UNPAK - Langkah Universitas Pakuan (Unpak Bogor) melebarkan jejaring di tingkat Internasional kian gencar.
Terkini Unpak Bogor baru saja menjalin kerja sama dengan Indonesia-Jepang Business Networking (IJBNet).
Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama atau MoU kedua pihak berlangsung Gedung Rektorat Unpak Bogor pada Sabtu (18/5/2024).
Ketua Umum IJBNet Dr. Suyoto Rais mengatakan, dalam kerja sama itu Unpak bersama IJBNet akan bekerja sama di beberapa bidang.
Di antaranya bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan bisnis.
Menurutnya kerja sama ini akan sangat fleksibel, tapi minimal yang akan segera bergerak di bidang pendidikan yakni mengenai sumber daya manusia ke Jepang.
Dan penjajakan kerja sama dengan universitas maupun industri yang ada di Jepang," ujarnya.
Unpak dan IJBNet juga akan membangun sekretariat bersama di Kampus Unpak, diantaranya untuk pelaksanaan pelatihan Bahasa Jepang. Termasuk potensi kerja sama yang dijalin bersama pihak-pihak dari Jepang.
Suyoto menyebut nantinya segala informasi mengenai kerjasama itu dapat diperoleh di sekretariat bersama tersebut.
Dirinya berjanji pihaknya akan bergerak cepat memulai kerjasama itu dengan agenda kunjungan ke Jepang bersama tim Unpak untuk menjajaki kerjasama dengan beberapa pihak.
"Ini akan dimulai dengan kunjungan ke Jepang mulai Minggu depan, nanti hampir tiap minggu atau tiap bulan akan ada kunjungan mitra-mitra Jepang yang siap bekerja sama tutur Dr. Suyoto.
Sebab, nantinya relasi kerjasama Unpak ini tidak hanya untuk wilayah Bogor saja, namun akan diarahkan hingga ke wilayah Jawa Barat.
Sutoyo menegaskan kerja sama ini bukan hanya di atas kertas, namun akan terdapat aksi nyata yang bisa dirasakan oleh Unpak dan juga masyarakat.
Menurut Didik kesepakatan kerja sama itu bukan hanya kegiatan seremonial saja. Ia menyebut kesepakatan dalam lembar MoU harus dimplementasikan secara konsisten.
"Saya bersama Ketua Yayasan Pakuan Siliwangi, Bapak H.Subandi Al Marsudi dengan Wakil Rektor II Bidang SDM dan Keuangan Ibu Yuary Farradia akan ke Jepang, untuk menjajaki kerja sama ini," ucapnya.
Didik memandang pertemuan tersebut sangat penting. Apalagi menurutnya ke depan kerja sama ini akan mendatangkan banyak peluang, terutama untuk mendukung program magang sampai dengan menyalurkan lulusan maupun pendistribusian produk – produk hasil binaan inovasi dan inkubator bisnis di tingkat internasional.
UNPAK - Langkah Universitas Pakuan (Unpak Bogor) melebarkan jejaring di tingkat Internasional kian gencar.
Terkini Unpak Bogor baru saja menjalin kerja sama dengan Indonesia-Jepang Business Networking (IJBNet).
Penandatanganan nota kesepahaman kerja sama atau MoU kedua pihak berlangsung Gedung Rektorat Unpak Bogor pada Sabtu (18/5/2024).
Ketua Umum IJBNet Dr. Suyoto Rais mengatakan, dalam kerja sama itu Unpak bersama IJBNet akan bekerja sama di beberapa bidang.
Di antaranya bidang pendidikan, penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan pengembangan bisnis.
Menurutnya kerja sama ini akan sangat fleksibel, tapi minimal yang akan segera bergerak di bidang pendidikan yakni mengenai sumber daya manusia ke Jepang.
Dan penjajakan kerja sama dengan universitas maupun industri yang ada di Jepang," ujarnya.
Unpak dan IJBNet juga akan membangun sekretariat bersama di Kampus Unpak, diantaranya untuk pelaksanaan pelatihan Bahasa Jepang. Termasuk potensi kerja sama yang dijalin bersama pihak-pihak dari Jepang.
Suyoto menyebut nantinya segala informasi mengenai kerjasama itu dapat diperoleh di sekretariat bersama tersebut.
Dirinya berjanji pihaknya akan bergerak cepat memulai kerjasama itu dengan agenda kunjungan ke Jepang bersama tim Unpak untuk menjajaki kerjasama dengan beberapa pihak.
"Ini akan dimulai dengan kunjungan ke Jepang mulai Minggu depan, nanti hampir tiap minggu atau tiap bulan akan ada kunjungan mitra-mitra Jepang yang siap bekerja sama tutur Dr. Suyoto.
Sebab, nantinya relasi kerjasama Unpak ini tidak hanya untuk wilayah Bogor saja, namun akan diarahkan hingga ke wilayah Jawa Barat.
Sutoyo menegaskan kerja sama ini bukan hanya di atas kertas, namun akan terdapat aksi nyata yang bisa dirasakan oleh Unpak dan juga masyarakat.
Menurut Didik kesepakatan kerja sama itu bukan hanya kegiatan seremonial saja. Ia menyebut kesepakatan dalam lembar MoU harus dimplementasikan secara konsisten.
"Saya bersama Ketua Yayasan Pakuan Siliwangi, Bapak H.Subandi Al Marsudi dengan Wakil Rektor II Bidang SDM dan Keuangan Ibu Yuary Farradia akan ke Jepang, untuk menjajaki kerja sama ini," ucapnya.
Didik memandang pertemuan tersebut sangat penting. Apalagi menurutnya ke depan kerja sama ini akan mendatangkan banyak peluang, terutama untuk mendukung program magang sampai dengan menyalurkan lulusan maupun pendistribusian produk – produk hasil binaan inovasi dan inkubator bisnis di tingkat internasional.