Seminar Pendidikan “Bila Karakter Hilang Maka Semua Akan Hilang”
Foto: Seminar Pendidikan "Peran Pendidikan Dalam Memperkuat Karakter Generasi Millenial"
UNPAK - Seminar Pendidikan Bertajuk “Peran Pendidikan Dalam Memperkuat Karakter Generasi Millenial” Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) untuk menyiapkan calon pendidik yang bermutu dan berkepribadian, di ruang Aula Rektorat Universitas Pakuan.
Pada kesempatan itu, Dekan Fakultas Perguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Pakuan Dedi Sopian M. Pd, mengatakan selain penyerahan Surat Keputusan (SK) Pendidikan Profesi Guru (PPG) kepada Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP). “juga Kepala Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi Prof. Dr. Umam Suherman As, M. Pd. untuk memberikan dan mempresentasikan satu seminar yaitu “Peran Pendidikan dalam Memperkuat Karakter Generasi Millenial” sangat menarik sekali,” kata Dedi saat sambutan.
Sementara itu, Rektor Universitas Pakuan Bibin Rubini, menuturkan, bila karakter ini hilang maka semuanya akan hilang, jangan kan harta benda, kehormatan dan martabat juga akan hilang, betapa pentingnya karakter ini.
“Kegiatan seminar ini untuk memberikan penguatan untuk para guru akan kewajibannya, karena para guru itu bukan hanya pengajar tetapi pendidik, jadi di dalam pendidikan dan di dalam profesi sebagai pendidik tetapi yang lebih penting adalah transfer budaya dan juga nilai,” tuturnya kepada Jabaronline.com.
Menurutnya, nilai-nilai yang terkandung terkait dengan nilai-nilai kebudayaan, nilai kehidupan, nilai manusia dan agama. “Mereka bukan hanya memberikan contoh tetapi harus menjadi contoh dalam kehidupan sehari-hari karena pada intinya, guru pasti akan ditiru oleh anak didiknya, kalau kita ingin mengajarkan pendidikan karakter maka guru harus berkarakter dulu, jika guru sudah berkarakter maka bisa untuk mentransfer karakter kepada siswa nya,” ungkapnya.
Kemudian dirinya menambahkan, pesan-pesannya adalah bahwa guru di berbagai bidang baik di sekolah maupun di masyarakat akan menjadi contoh, maka sikap perilaku guru harus menunjukan contoh baik untuk memberikan pendidikan yang baik.
“Apalagi kita berhadapan dengan generasi milenial maka mereka bukan hanya cerdas dan juga harus berkarakter. Seminar ini ada beberapa guru dari tingkatan Sekolah Dasar (SD), Sekolah Menengah Pertama (SMP), dan Sekolah Menengah Akhir (SMA), dan ada Kepala Sekolah,” tambahnya.
Seminar ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Bogor, dan juga dihadiri oleh para mahasiswa yang mengikuti pendidikan profesi guru dari daerah tertinggal seperti Papua yang sedang mengikuti pendidikan profesi guru. (Sarah Mira/Bagas)